
Salah seorang tersangka kelompok bersenjata yang menyerahkan diri dilayani oleh psikiater dari tim medis Polda Sumatera Utara. Selain periksa kesehatan fisik, tersangka juga menjalani pemeriksaan kesehatan jiwa.
Kepala Bidang Humas Polda Sumut Kombes Baharuddin Djafar mengatakan demikian bahwa MT, salah seorang tersangka yang menyerahkan diri di Polsek Dolok Masihul, menjalani kesehatan fisik dan jiwa.

Sejak diserahkan (diantarkan) warga Desa Martebing, Minggu (3/10/2010) pagi, sekitar pukul 09.30, korban mendapat pelayanan kesehatan dari petugas tim forensik dan tim medis Polres Serdang Bedagai.
Salah satu pemeriksaan yang penting adalah kesehatan jiwa dan mental tersangka. Tujuan pemeriksaan psikologis agar keterangan yang diberikan tersangka kepada aparat tidak menyesatkan. Pasalnya, keterangan itu sangat dibutuhkan untuk mencari sisa tersangka yang belum tertangkap.
Pemeriksaan kesehatan fisik dan jiwa tersangka dilakukan sampai pukul 13.00 sebelum tersangka dibawa ke Markas Polda Sumut. “Tersangka memang berhak untuk tidak memberi keterangan, tapi kami juga berupaya meminta keterangan mengenai sisa anggota kelompok bersenjata lainnya yang belum tertangkap. Jangan sampai keterangannya malah menyesatkan pengejaran kami,” ungkap Baharuddin.
Sementara itu, dari keterangan petugas kesehatan Polres Serdang Bedagai, banyak aparat polisi yang sakit akibat kelelahan selama pengejaran yang berjalan tiga hari berturut-turut. “Banyak petugas yang sakit flu karena kecapekan,” ujar Juni, petugas kesehatan.
Sumber: http://regional.kompas.com/read/2010/10/03/14475688/Tersangka.Teroris.Diperiksa.Psikiater#
Leave a Reply